Kamis, 03 Januari 2013

Sepakat Dengan TUHAN

Ini kali pertama di tahun 2013 aku menulis post di blog ini dalam bahasa Indonesia. Ga ada pertimbangan khusus atau feeling bosen kalo pake bahasa Inggris, hanya aku merasa kesulitan menemukan kosakata yang tepat dalam bahasa Inggris (loh? kok terbalik hahaha...) dibanding kalo aku pake bahasa Indonesia. Lagipula  bukan hanya karena aku lahir di Indonesia, tapi Indonesia lahir di hati aku (kutip curhat gembala aku, ko Moro).

Well, tahun 2012 benar-benar tahun yang bikin aku menangis mengharu biru, gimana enggak. Grafik perjalanan hidupku naik-turun jatuh-bangun dan dinamika lainnya. Waktu aku merenungkan apa yang sudah terjadi di tahun 2012 (kira-kira tanggal 28 Desember gitu) aku dapat suara dalam hati "What will you plan for 2013, Ed?" 

Aku benar-benar enggak bisa melihat apa yang akan aku kerjakan di tahun 2013 saat itu, lalu aku berdoa, menyembah, lalu berbahasa roh. Minta Tuhan tuntun aku untuk kemuliaan di tahun yang akan datang. Aku benar-benar surprised pas enggak dapatin apa-apa pun. Ga bisa melihat jauh alias menerawang ke depan. Biasanya aku bisa punya gagasan, tahun ini aku mau gini, tahun ini aku rencana mau bikin gitu, but ini sama sekali kosong melompong!

Tapi aku ga panik pas sampe malam pun menjelang pagi ga ada apa-apa yang aku dapat. Aku percaya kalo Tuhan ada, Tuhan itu setia, dan Tuhan bakal menyertai aku di masa depan.

Pas malam tahun baru, habis makan malam bareng keluarga, aku ngumpul bareng sama-sama anak-anak komsel di rumah teman. Kita mau ngerayain lewat tahun baru bareng-bareng. Mereka bbq but aku ga ikut karena bergumul dengan apa sih yang akan disampaikan Tuhan buat aku di tahun depan.

Habis makan, kita itu ngobrol dalam dua kubu, kubu cowok dan kubu cewek. Kita bikin diskusi apa yang cowok mau tahu tentang cewek, dan sebaliknya. Kita banyak bahas habis tentang hubungan cowok dan cewek, psikologi sikap cowok cewek, dosa yang sering bikin anak muda jatuh, dan lain-lain. Enggak terasa udah pukul 23.45 WIB, dan kita langsung berhenti dan ambil sikap saat teduh.

Kita menyanyi dan menyembah Tuhan, dan sungguhan Tuhan hadir dan atmosfirnya benar-benar lembut =')
Sayup-sayup petasan dan terompet bunyi, meski belum pergantian tahun, kita langsung berbahasa roh dengan keras, sampe ga bisa dengar keributan apa-apa lagi kecuali penyembahan roh.

Lalu kita panjatin doa untuk tahun 2013 dipimpin oleh pemimpin aku, dan saat itulah aku mendapat percikan seperti letupan muncul di hati aku, seolah berkata "this is it!"

Tuhan letakkan fondasi yang paling dasar untuk tahun 2013 untuk mengasihi Dia lebih dari segala yang bisa kita rencanakan. Adakah TUHAN mendapat tempat yang terutama? atau masihkan TUHAN mendapat tempat yang terutama? Kita menangis dan terus menyembah.

Roh Kudus ga pake antrian ini itu langsung ngomong sama aku, "Ampuni orang-orang yang menyakiti mu, orang-orang yang udah melukai mu, orang-orang yang menjatuhkan mu, orang-orang yang ngomong ga bener tentang mu..." 
Ya, tahun 2012 begitu banyak hal yang bikin aku depresi dan tertekan, orang yang ku anggap benar-benar jadi panutan ternyata orang yang menjatuhkan aku. orang yang ku tolong dari kesulitan ternyata orang yang back stab aku, orang yang jadi teman sekerja ternyata orang yang tidak jujur. Apakah aku masih menyimpan kepahitan atas itu semua?

Gembala aku Ko Robert pada ibadah umum seminggu sebelum minggu terakhir tahun 2012 menyampaikan pengampunan adalah hal yang Tuhan inginkan terjadi di tahun ini, agar tahun 2013 kita bisa mendapat kemuliaan yang jauh lebih dari yang kita bayangkan. Saat itu aku membayangkan orang-orang tersebut, lalu langsung meresponi dan mengampuni orang-orang tersebut.

Tetapi kenapa muncul lagi rhema yang sama waktu malam tahun baru itu? Apakah aku ga tulus mengampuni? Ternyata Roh Kudus mau bilang kalo saat itu ada teman-teman yang hatinya masih ada kepahitan. Dan Tuhan mau selesaikan saat itu juga, dan pemulihan terjadi.

Kita selesai doa dan worship pukul 00.45 WIB di tahun 2013, dan sorak menyerukan "Happy New Year!" lalu nyambung lagi ngobrolnya =p

Kalo ditanya, so kamu dapat apa Ed rhema Tuhan yang spesifik buat tahun 2013 ini?
Tuhan ngomong sama aku persis seperti ini:

Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
Bukan demikian orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiupkan angin.
Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan orang benar;
Sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Mazmur 1

Dalam versi The Message, bunyinya begini:
"How well God must like you... instead you thrill to God's word, you chew on Scripture day and night. You're a tree replanted in Eden, bearing fresh fruit every month, never dropping a leaf, always in blossom."
Keren banget pesan Tuhan!

Tuhan itu suka banget sama hidup anak Tuhan, sampai Dia ga perlu mendikte tahun depan kamu bakalan gini gitu, tahun depan kamu harus gini gitu. Tuhan ga memandang kita seperti anak kecil, remaja, atau anak yang labil. Tapi Tuhan bawa kita dewasa dan yang perlu kita lakukan adalah menjadi pribadi seperti Dia. 

Kedewasaan bicara tentang seberapa besar kamu percaya pada orang tersebut sehingga kamu ga perlu ragukan apa yang akan dikatakan dan dilakukannya. Karena orang dewasa sudah mengerti dan setia dalam mengerjakan sesuai dengan apa yang sudah diketahuinya.

Tuhan bilang sama aku, kamu cukup sepakat aja dengan apa yang sudah Tuhan beritahukan dan janji-Nya (Firman Tuhan). Cukup sepakat aja! Wow, ga perlu banyak tanya kenapa gini kenapa gitu, stop asking and acting like doubt one. Tuhan mau pake kita waktu kita percaya pada Dia. Tuhan akan goncangkan sarang (zona nyaman) yang menghalangi kita naik level dan melempar kita dari tempat yang tinggi seperti induk rajawali agar kita bisa terbang bukan untuk jatuh dan mati. Tuhan akan bawa kita ke badai (pergumulan dan tantangan) yang akan mendorong kita untuk naik tinggi. Tuhan akan bawa kita dalam musim pergantian bulu dan paruh yang baru untuk suatu pembaharuan hidup dan berkat yang jauh lebih besar.

Tuhan cuma bilang, percaya aja sama Aku, maka kamu akan melihat hal yang mustahil tidak lagi jadi hal yang tak mungkin.

Seperti lagu penyembahan kami waktu pergantian malam tahun baru, demikian jiwaku kini bergembira di dalam Tuhan:

Bersama-Mu
True Worshippers (Album Favor)

Engkau ada bersamaku, di setiap musim hidupku.
Tak pernah kau biarkan ku sendiri.
Kekuatan dijiwaku adalah bersamaMu
Tak pernah kuragukan kasihMu

BersamaMU Bapa, kulewati semua
PerkenananMu yang teguhkan hatiku
Engkau yang bertindak, membri pertolongan
AnugrahMu besar melimpah bagiku

Selamat tahun baru! Selamat menjalani hari-hari yang luar biasa bersama-Nya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar