I do love writing and journaling. Even in my multitasking activities, I still love to work with media because my passion is to be columnist. Lately my junior class, @JoavianMerry tweeted me a link that when I opened it, it is my interview with the popular recent topic of design.
I have more publish of my interview with media, but I think one first is enough to give a prologue for my follower ^^
***
Pilih Konsep yang Minimalis atau Simplicity?
Tribun Medan - Senin, 5 November 2012 19:59 WIB
Laporan Wartawan Tribun Medan/Averiana Barus
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Modern ini banyak bangunan-bangunan yang muncul yang menamakan dirinya berkonsep minimalis. Tidak hanya rumah tinggal, restoran, hotel, dan tempat-tempat umum lainnya banyak yang mengusung nama ini untuk bangunan bahkan desain interiornya.
"Sebenarnya tidak ada kata minimalis dalam desain interior. Dalam desain dikenal kata simplicity yang berarti menyimpelkan desain sesuai fungsi dan bentuknya," ujar Edy Saputra Yu, Arsitek dari Esa Architecture dan Interior Design, Senin (5/11/2012).
Banyak hunian yang mengklaim konsep mereka minimalis namun ketika dilihat lebih dekat malah jauh dari konsep minimalis berdasarkan fungsi atau bentuknya. "Minimalis atau dalam bahasa desain simplicity berarti mengkreasi bentukan sesuai fungsinya. Misalnya sebuah meja dikreasi pertama berdasarkan fungsinya baru kemudian bentuknya. Yang tidak perlu ya dibuang," ujarnya.
Hal ini mengingatkan kita pada meja makan klasik jaman Victoria yang panjangnya hampir 10 meter tapi yang makan hanya raja dan permai surinya. "Dari minimalisasi bentuk, harusnya minimal juga cost. Harusnya rumah yang didesain simpel tentu memotong biaya pula," ujarnya.
Namun tidak demikian kenyataannya. Rumah-rumah yang kebanyakan perumahan dengan konsep minimalis malah cukup mahal dibanding dengan konsep klasik atau etnik. Hal itu menurut Edy bergantung lagi pada lokasi dan akses. Namun katanya, jika kita membangun sendiri rumah dengan konsep simplicity, penghematan-penghematan tentu saja dapat dirasakan. (cr2/tribun-medan.com)
Penulis : Averiana Barus
Editor : Muhammad Tazli
Sumber : Tribun Medan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar